Sumenep, Updatejatim.net – Prodi PBSI STKIP PGRI Sumenep, Madura, Jawa Timur. Melaksanakan kuliah umum yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pertukaran dosen dengan Asosiasi Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia (ADOBSI) Jawa Timur, pada Sabtu 5 Oktober 2024.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkaya pengalaman dan pengetahuan dosen PBSI mulai dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Jawa Timur.
Kaprodi PBSI STKIP PGRI Sumenep, Suhartatik, M.Pd mengatakan bahwa kegiatan ini akan digelar selama empat kali tatap muka. Terdiri dari satu kuliah umum dan tiga sesi perkuliahan yang akan diadakan baik secara daring maupun luring.
“Dengan dukungan ADOBSI, diharapkan pertukaran ilmu ini dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan penelitian di bidang Bahasa dan Sastra Indonesia,” ujar Suhartatik, M.Pd kepada awak media Updatejatim.net Sabtu 5 Oktober 2024.
Lebih lanjut, Suhartatik juga mengatakan bahwa pada semester ganjil tahun akademik 2024/2025, Prodi PBSI STKIP PGRI Sumenep berkolaborasi dengan Universitas Brawijaya (UB), Universitas Madura Pamekasan (Unira), dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
“Rencananya, pada semester genap, kolaborasi ini akan diperluas dengan melibatkan lebih banyak PTN dan PTS lainnya di Jawa Timur,” imbuhnya.
Ia juga berharap agar acara ini mendapatkan dukungan dari semua pihak di kampus, termasuk pimpinan, pengelola, dosen, dan mahasiswa. Bahkan dia juga berharap kegiatan ini tidak hanya berkembang di lingkup Jawa Timur, tetapi juga bisa diperluas ke seluruh Indonesia bahkan ke tingkat internasional.
“Dengan semangat kolaborasi dan berbagi ilmu, diharapkan program ini akan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di tingkat regional dan nasional,” pungkasnya.
Diketahui, kegiatan yang di awali dengan kuliah umum ini bertajuk “Perkembangan dan Inovasi Metodologi Penelitian, Menghadapi Tantangan di Era Digital”. Dihadiri oleh dosen senior Prodi PBSI STKIP PGRI Sumenep, E.E.A. Nurhayati, M.Pd dan Dr. Eti Setiawati, M.Pd, Kaprodi PBSI Universitas Brawijaya. (Fawaz/DieBM)